LANGKAT, Digitalmediapublic- Satu unit rumah berukuran 5 M X 6 M milik Sarjono di Dusun Terlok Desa Simpang Pulau Rambung Kecamatan Bahorok ludes terbakar, Selasa (17/9/2024).
Informasi dihimpun menyebutkan rumah yang dilahap si jago merah tersebut terbuat dari material tiang kayu, dinding tepas/bambu atap rumbia berlantai tanah.
Saat musibah terjadi, korban, Zainatun (70) berada di rumah sendirian. Pasalnya anak bersama menantunya, Hermania dan Sarjono pergi memanen kelapa sawit di Dusun Biak Mampe Desa Lau Damak, kampung sebelah, tak jauh dari kediaman korban.
Sumber menambahkan korban biasanya ditemani Wawan Kurniawan dan Apika Anjani. Namun saat itu Wawan Kurniawan sedang mengembalakan ternak sapi dan Apika Anjani sedang berada di sekolah beber.
Tak jauh dari kediaman korban berjarak sekitar 50 M ,Dedi (saksi) kaget dan menjerit saat melihat kediaman korban terbakar.
Spontan Dedi berlari ke kampung terdekat berjarak kisaran 200 M tepatnya dusun Batu Gajah desa Empus mencari bantuan warga. Tanpa komando warga pun bergegas menuju lokasi kejadian berniat membantu.
Setiba di rumah korban, warga tercengang dengan jeritan pasalnya kediaman korban sudah rata dengan tanah dan menjadi abu akibat material terbuat dari bahan mudah terbakar.
Warga melihat tubuh korban berada diantara puing -puing bakaran dan mengalami luka bakar cukup serius.
Selanjutnya warga menghubungi petugas Polsek Bahorok serta anak dan menantu korban, mengevakuasi korban ke klinik Melati kelurahan Pekan Bahorok untuk mendapatkan pertolongan medis.
Tetapi, akibat luka bakar yang dialami korban cukup serius mencapai 90 % maka korban dirujuk ke RSU dr Zoelham di Binjai. Diperjalanan, korban menghembuskan nafas terakhir.
Berkaitan itu Kapolsek Bahorok AKP Doni Gunawan SH dikonfirmasi membenarkan peristiwa musibah itu.
"Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan polsek, sementara kerugian materi ditaksir mencapai seratus juta rupiah," ujarnya.